Kondisi Eksisting

Demografi dan Ekonomi
Menurut data dari BPS, jumlah penduduk di Kecamatan Kebomas pada tahun 2014 mencapai 103.352 jiwa yang mana jumlah laki-laki sebanyak 52.364 jiwa dan perempuan sebanyak 50.988 jiwa.
Sedangkan di Kecamatan Gresik pada tahun 2014 mencapai 91.009 jiwa dengan perbandingan laki-laki sebanyak 45.690 jiwa dan perempuan sebanyak 45.319 jiwa.

Heterogenitas dapat terlihat dari mata pencaharian penduduk yang mana mayoritas penduduk di Kecamatan Gresik bekerja di sektor selain industri, pertanian, perdagangan, dan jasa. Berbeda dengan Kecamatan Kebomas yang mayoritas penduduknya bekerja pada sektor industri.

Pekerjaan Penduduk Kecamatan Gresik
Sumber: BPS Online
Pekerjaan Penduduk Kecamatan Kebomas
Sumber: BPS Online

Prasarana dan Sarana
Beberapa prasarana dan sarana yang dibutuhkan dalam pengembangan BWP Gresik Perkotaan yang berbasis industri sesuai dengan arahan RDTR, antara lain:

  1. Jaringan transportasi. Terdiri dari jaringan jalan (arteri, lokal, dan jakan bebas hambatan) dan jaringan rel yang berfungsi untuk menunjang proses distribusi hasil produksi maupun mobilitas logistik industri. Keadaan di beberapa jaringan jalan yang perlu diperhatikan adalah adanya jalan yang rusak akibat seringnya dilewati kendaraan besar.
  2. Jaringan telekomunikasi. Keberadaan dan persebaran menara BTS sudah merata dan hampir menjangkau ke seluruh BWP Gresik Perkotaan.Guna mendukung kualitas jaringan telekomunikasi, mulai dikembangkan jaringan tanam (jaringan fiber) oleh Telkom.
  3. Jaringan drainase. Pada umumnya beberapa perusahaan industri seperti PT. Semen Gresik dan Petrokimia Gresik telah memiliki saluran drainase tersendiri yang kemudian juga menerima limpasan dari kawasan lain.
  4. Jaringan limbah industri.  Beberapa industri yang berada di wilayah perencanaan sudah memiliki IPAL dengan sistem terpusat dengan pembuangan secara kolektif melalui perpipaan. Namun, beberapa industri juga tidak memiliki saluran pengolahan limbah dan membuang hasil limbah tersebut ke perairan, padahal industri tersebut ada yang menghasilkan limbah B3.
  5. Jaringan listrik. Jaringan listrik sudah menjangkau ke sebagian besar wilayah BWP Gresik Perkotaan, namun untuk industri dibutuhkan suatu gardu induk atau jaringan tersendiri.
  6. Jaringan air bersih. Banyak industri di BWP Gresik Perkotaan yang dalam pemenuhan kebutuhan air bersihnya menggunakan air tanah. Eksploitasi berlebih tanpa sepengetahuan dinas terkait dikhawatirkan akan membawa dampak buruk seperti perubahan kualitas air dan terjadi intrusi air laut.

Komentar

Postingan Populer